Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Batik Modern Kombinasi Budaya Jepang untuk Generasi Milenial

image-gnews
Koleksi Series 'Fersoen by Ferry Sunarto' (RTW SPRING 2018), dengan tema The Zora 'Beauty Of Balance' di Patio Venue & Dining, Kebayoran Baru, Jakarta, Kamis, 26 April 2018. TEMPO/Yatti Febri Ningsih
Koleksi Series 'Fersoen by Ferry Sunarto' (RTW SPRING 2018), dengan tema The Zora 'Beauty Of Balance' di Patio Venue & Dining, Kebayoran Baru, Jakarta, Kamis, 26 April 2018. TEMPO/Yatti Febri Ningsih
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Batik tidak selalu identik dengan kesan tradisional dan ketinggalan jaman. Saat ini batik sudah berkembang jauh dan bisa bersaing dengan berbagai jenis fashion lainnya. Salah satunya, tidak lepas dari tangan rancangan desainer, Ferry Sunarto.

Ini dibuktikan Ferry dalam fashion show yang digelar di Patio Venue & Dining, Kebayoran Baru, Jakarta, Kamis, 24 April 2018. Fashion show bertema The Zora 'Beauty Of Balance' Present Series 'Fersoen by Ferry Sunarto' menunjukkan sisi berbeda dari karya-karya rancangannya.

Koleksi Series 'Fersoen by Ferry Sunarto' (RTW SPRING 2018), dengan tema The Zora 'Beauty Of Balance' di Patio Venue & Dining, Kebayoran Baru, Jakarta, Kamis, 26 April 2018. TEMPO/Yatti Febri Ningsih

Artikel lainnya: 
Membedakan Batik Tulis, Batik Cap, dan Batik Cetak
Tips Memilih Kain Batik Agar Tidak Tertipu

“Dalam koleksi ini kita tampilkan sesuatu yang betul betul kekinian. Bukan batik yang biasa kita lihat digunakan oleh yang berusia 35 tahun sampai umur 55 tahun. Ini klasik tapi modern dan bisa dipakai untuk yang berusia 25 sampai 35 tahun,” ujar Ferry.

Ferry melanjutkan dalam koleksi ready to wear Sping 2018 ini ia menyelipkan ide dengan unsur budaya yang ia sebut dengan ‘culture mind'. Menariknya, ia juga menggabungkan dua unsur budaya, dari dua negara berbeda yaitu Indonesia dan Jepang. Sebab menurut Ferry, Jepang salah satu negara maju yang tidak hanya mencintai budaya di negaranya, tetapi juga batik yang merupakan kebanggaan Indonesia.

Koleksi Series 'Fersoen by Ferry Sunarto' (RTW SPRING 2018), dengan tema The Zora 'Beauty Of Balance' di Patio Venue & Dining, Kebayoran Baru, Jakarta, 26 April 2018. TEMPO/Yatti Febri Ningsih

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Dalam kesempatan ini saya menyatakan batik dengan sesuatu yang styling Kimono dengan sesuatu yang sifatnya lebih lebih modern,” kata dia.

Untuk kain batik sendiri, ia memilih menggunakan batik buatan Solo sebagai bahan rancangannya. Sementara, untuk sisi modern sendiri, Ferry menambahkan bahan-bahan lain seperti red velvet dan silk. Hasilnya, dari total 20 look yang ditampilkan dalam acara ini memang terlihat sangat unik, klasik, namun tetap anggun dan modern.

Baca juga: Denny Wirawan Luncurkan Koleksi Batik Milenial Spring Summer 2018

Koleksi Series 'Fersoen by Ferry Sunarto' (RTW SPRING 2018), dengan tema The Zora 'Beauty Of Balance' di Patio Venue & Dining, Kebayoran Baru, Jakarta, 26 April 2018. TEMPO/Yatti Febri Ningsih

Sebab itu, koleksi ini sangat pas digunakan generasi milenial. “Anak milenial sekarang tanpa batas. Jadi jangan dibatasi garis-garis nya. Cutting-nya juga dibuat unik dengan bagian kanan dan kirinya berbeda. Anak anak yang sekarang kan nggak bisa diprediksi, jadi kita mesti smart juga memadukan bahan dengan ide dan cutting yang smart,” tutupnya.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Delegasi Indonesia Partisipasi di Festival Hakata Dontaku

3 jam lalu

Bendera Jepang dan Indonesia. Shutterstock
Delegasi Indonesia Partisipasi di Festival Hakata Dontaku

Festival Hakata Dontaku adalah festival kesenian dan budaya terbesar di Fukuoka Jepang. Indonesia menampilkan angklung, tari Bali, dan tari Saman


Dubes RI Resmikan Pesantren Pertama NU di Jepang

14 jam lalu

Duta Besar Republik Indonesia untuk Jepang Heri Akhmadi meresmikan pesantren pertama Nahdlatul Ulama (NU) yang berada di Kota Koga, Prefektur Ibaraki, Jepang, pada Jumat 3 Mei 2024. Kedubes RI di Jepang
Dubes RI Resmikan Pesantren Pertama NU di Jepang

Duta Besar Republik Indonesia untuk Jepang Heri Akhmadi meresmikan pesantren pertama Nahdlatul Ulama (NU)


Tak Hanya India, Jepang Juga Kecewa Atas Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

1 hari lalu

Presiden AS Joe Biden dan Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida berjalan melewati barisan tiang menuju Oval Office di Gedung Putih di Washington, AS, 13 Januari 2023. T.J. Kirkpatrick/Pool melalui REUTERS
Tak Hanya India, Jepang Juga Kecewa Atas Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

Pemerintah Jepang menanggapi komentar Presiden AS Joe Biden bahwa xenofobia menjadi faktor penghambat pertumbuhan ekonomi di Cina, India dan Jepang.


Fakta Bandara Internasional Kansai Jepang, Biaya Pembangunan Termahal dan Terancam Tenggelam

1 hari lalu

Kansai International Airport merupakan bandara pertama di Jepang yang dibangun di tengah laut di atas pulau buatan. Bandara Kansai sengaja dibangun jauh dari pemukiman untuk menghindari dampak kerusakan lingkungan yang akan timbul akibat aktivitas bandara, seperti polusi udara. jnto.org.au
Fakta Bandara Internasional Kansai Jepang, Biaya Pembangunan Termahal dan Terancam Tenggelam

Mulai dari lokasi pembangunannya di pulau buatan sampai ancaman tenggelam, simak informasi menarik tentang Bandara Internasional Kansai Jepang.


Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

1 hari lalu

Presiden AS Joe Biden saat kunjungannya di Chavis Community Center di Raleigh, North Carolina, AS, 26 Maret 2024. REUTERS/Elizabeth Frant
Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

Menteri Luar Negeri India menolak komentar Presiden AS Joe Biden bahwa xenofobia menjadi faktor yang menghambat pertumbuhan ekonomi negaranya.


Bandara di Jepang Ini Tak Pernah Kehilangan Bagasi Penumpang, Apa Rahasianya?

1 hari lalu

Bandara Internasional Kansai, masuk diurutan ketujuh bandara terbaik di Asia. businessinsider.com
Bandara di Jepang Ini Tak Pernah Kehilangan Bagasi Penumpang, Apa Rahasianya?

Bandara Internasional Kansai Jepang pertama kali dibuka pada 1994, dan diperkirakan melayani 28 juta penumpang per tahun.


Jepang Juara Piala Asia U-23 2024 Usai Kalahkan Uzbekistan 1-0

1 hari lalu

Fuki Yamada berselebrasi usai mencetak gol Jepang ke gawang Uzbekistan di final Piala Asia U-23 2024. Doc. AFC.
Jepang Juara Piala Asia U-23 2024 Usai Kalahkan Uzbekistan 1-0

Timnas U-23 Jepang keluar sebagai juara Piala Asia U-23 2024 setelah mengalahkan Uzbekistan pada partai final. Rekor sempurna Uzbekistan runtuh.


Resmi Pensiun, Kento Momota Nikmati Persaingan dengan Anthony Sinisuka Ginting hingga Viktor Axelsen

2 hari lalu

Pebulu tangkis tunggal putra Jepang, Kento Momota, umumkan pensiun. Instageam
Resmi Pensiun, Kento Momota Nikmati Persaingan dengan Anthony Sinisuka Ginting hingga Viktor Axelsen

Kento Momota ingin membuat lebih banyak orang mencintai bulu tangkis lebih dari dia mencitainya usai resmi pensiun.


Duel Jepang vs Uzbekistan di Final Piala Asia U-23 2024, Simak Perjalanan Kedua Tim ke Laga Puncak

2 hari lalu

Pelatih Jepang Go Oiwa dan pelatih Uzbekistan Timur Kapadze menjelang final Piala Asia U-23 2024. Doc. AFC.
Duel Jepang vs Uzbekistan di Final Piala Asia U-23 2024, Simak Perjalanan Kedua Tim ke Laga Puncak

Duel Timnas U-23 Jepang vs Uzbekistan akan tersaji pada babak final Piala Asia U-23 2024 di Stadion Jassim Bin Hamad. Bagaimana perjalanan kedua tim?


Preview Timnas U-23 Jepang vs Uzbekistan di Final Piala Asia U-23 2024 Malam Ini

2 hari lalu

Timnas Jepang AFC U23 2024 di Qatar. (AFP/KARIM JAAFAR)
Preview Timnas U-23 Jepang vs Uzbekistan di Final Piala Asia U-23 2024 Malam Ini

Duel Timnas U-23 Jepang vs Uzbekistan akan tersaji pada babak final Piala Asia U-23 2024 di Stadion Jassim Bin Hamad pada Jumat, 3 Mei 2024.